Halaman

Advertising

Senin, 15 Oktober 2012

MOBIL LISTRIK , MOBIL MASA DEPAN


INFOTECHNO : MOBIL MASA DEPAN

MOBIL LISTRIK /ELECTRIC CAR 

MOBIL MASA DEPAN,BEBAS EMISI ,DAN COST RENDAH UNTUK PERAWATAN








 Mobil Listrik PT Pindad Harga Lebih Murah



      MOBIL LISTRIK / ELECTRIC CAR adalah mobil yang menggunakan baterai dan motor berupa kit sebagai penggerak utamanya, dan sayangnya mobil listrik yang dikembangkan di Indonesia masih menggunakan baterai dan motor ( kit ) yang masih dibeli dari Amerika.

      Untuk mengatasi kekurangan tsb. PT Pindad membuat terobosan dengan membuat Motor Listrik yang berdaya 50 KW. Dalam ajang RITech Expo di Sasana Budaya Ganesha Bandung PT Pindad memamerkan mobil listrik perdananya. Dalam pameran tersebut motor dipasang pada mobil listrik, hasilnya bisa langsung diuji keandalannya. Motor listrik yang dibuat merupakan jenis Brushless DC Motor yang mempunyai daya 50 KW, jauh dari motor listrik umumnya yang hanya berdaya 15 KW. Dengan pembuatan motor ini, Indonesia adalah negara pertama yang membuat motor listrik berdaya 50 KW.

     Pengembangan motor listrik juga bertujuan mengenalkan kepada masyarakat bahwa teknologi mobil listrik sebenarnya cukup mudah. Motor listrik ternyata tidak memerlukan banyak perawatan seperti motor konvensional. Namaun ada beberapa kendala untuk membuat motor listrik saat ini masih perlu dipecahkan, diantaranya tentang material. Harapan ke depannya, Indonesia bisa menghasilkan silicon steel, magnet, dan tembaga untuk mendukung pembuatan motor listrik ini.


KEISTIMEWAA MOBIL LISTRIK:

  • Mobil listrik memiliki beberapa keunggulan atas mobil berbahan bakar tradisional. Yang paling jelas dan yang paling sering dibicarakan adalah mobil listrik 100 persen bebas emisi. Hal ini berarti tidak seperti mobil berbahan bakar konvensional lain, mobil listrik tidak memberikan kontribusi terhadap dampak perubahan iklim.

  • Mobil listrik jauh lebih hemat energi dibandingkan dengan mobil berbahan bakar konvensional. Efisiensi keseluruhan mobil listrik adalah 48 persen, secara signifikan lebih baik dibandingkan dengan mobil berbahan bakar konvensional yang mencapai efisiensi sekitar 25%.

  • Tidak seperti mobil tradisional, mesin mobil listrik sangat halus sehingga mereka tidak menyebabkan masalah polusi suara.

  • Mobil listrik juga menjamin keamanan maksimum karena tidak melibatkan bahan bakar minyak sehingga mereka tidak akan terbakar atau meledak jika menabrak sesuatu.

  • Mobil listrik juga sangat kompak dan nyaman.

  • Biaya isi ulang mobil listrik juga sangat terjangkau. Rata-rata mobil listrik memerlukan biaya isi ulang 2 sen per mil dibandingkan dengan 12 sen per mil pada kendaraan berbahan bakar konvensional.

  • Masa pakai motor mobil listrik diperkirakan sekitar 90 tahun, jika dikendarai sejauh lima puluh mil per hari.

  • Mobil listrik juga memiliki biaya pemeliharaan yang secara signifikan lebih rendah dibandingkan dengan mobil berbahan bakar konvesional karena mobil listrik hanya memiliki sekitar 5 bagian di motornya, dibandingkan dengan mobil tradisional yang memiliki ratusan komponen dalam mesin pembakaran internal.


Mobil listrik juga memiliki beberapa kelemahan dan berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Harga baterai mobil listrik masih tinggi, lebih dari $ 10000. Baterai yang mahal ini masih menjadi alasan utama di balik tingginya harga mobil listrik secara keseluruhan.

  • Fakta bahwa mobil listrik tidak bersuara saat hidup tak selalu merupakan suatu keuntungan karena senyapnya suara mobil bisa menimbulkan bahaya bagi orang buta, orang tua dan anak-anak.

  • Type mobil listrik masih terbatas dan juga mengisi ulang daya secara signifikan lebih lama dibandingkan dengan proses yang relatif cepat pada pengisian bahan bakar ke tangki pada mobil tradisional.

  • Ada juga masalah pemanasan. Mobil listrik yang digunakan dalam iklim yang lebih dingin memerlukan banyak energi untuk memanaskan interior dan defrost jendela. Pada kendaraan yang menggunakan BBM, proses pembakaran sudah mentransfer panas dari mesin, sedangkan pada mobil listrik pemanas membutuhkan energi ekstra dari baterai mobil.

     

         Kita berharap saja Indonesia mampu memproduksi mobil listrik ini secara masal dengan harga yang terjangkau masyarakat, atau lebih baik lagi kalau Pemerintah membuat PP yang mewajibkan Angkutan Umum  memakai listrik sebagai daya penggeraknya sehingga dampak polusi akibat padatnya kendaraan bermotor berbahan bakar minyak  bisa  sedikit demi sedikit di tekan demi menciptakan bumi yang bersih, dan bebas polusi. Semoga !

     

    sumber : indoenergi,com, mobil6.com dan di berdayakan by Blogger

Tidak ada komentar: